:: Bukittinggi Jadi Lokasi Start Tour de Singkarak 2013 ::
Okezone.com | BUKITTINGGI – Pentas olah raga balap sepeda 'Tour de Singkarak’ akan kembali digelar. Kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif mempercayakan pembukaan TDS 2013 serta lokasi start etape pertama di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
Hal tersebut diungkapkan Kasubdit Promosi Wilayah Sumatera Kemenparekraf, Raseno Arya dihadapan sejumlah wartawan saat konferensi pers di Balaikota Bukittinggi, Kamis kemarin.
Terpilihnya Bukittinggi tidak terlepas dari segi sarana dan prasarana yang mendukung, terutama perhotelan, jalan, hingga keindahan alam. Sementara itu, walikota Bukittinggi, Ismet Amzis mengatakan Kota Bukittinggi telah siap menjadi lokasi titik start TDS.
”Dampak positif TDS sudah kita rasakan, seperti sekarang banyak tumbuh klub sepeda. Pada pelaksanaan nanti seluruh elemen masyarakat akan dilibatkan termasuk pedagang kerajinan dan makanan tradisional,” kata Ismet
Dalam kesempatan yang sama, panitia TDS menyebutkan kegiatan balap sepeda Tour de Singkarak sudah mendunia dan telah tercatat di agenda tahunan Union Cyclist Internacional (UCI).
Pada TDS 2013 nanti, Kemenparekraf menargetkan 25 negara ikut serta menjadi peserta. Saat ini ada beberapa negara yang telah mengkonfirmasi ketertarikannya, diantaranya Australia, Jepang, China, dan Malaysia.
”Kementerian berencana menaikkan grade atau kelas balap TDS, namun semuanya harus berkelas Eropa. Untuk saat ini kelas 2, poin 1 sudah bisa dijadikan tolok ukur peningkatan atlit balap sepeda nasional kita,” ujar salah satu panitia TDS, Sony Sampurno.
Event TDS 2013 dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 1 hingga 9 juni 2013. Meski akan dibuka tanggal 1 juni 2013, namun start etape satu akan dilakukan tanggal 3 juni 2013. Strategi ini dilakukan agar para peserta memiliki waktu kosong selama satu hari untuk menikmati keindahan Kota Bukittinggi sebelum bertanding
.
Hal tersebut diungkapkan Kasubdit Promosi Wilayah Sumatera Kemenparekraf, Raseno Arya dihadapan sejumlah wartawan saat konferensi pers di Balaikota Bukittinggi, Kamis kemarin.
Terpilihnya Bukittinggi tidak terlepas dari segi sarana dan prasarana yang mendukung, terutama perhotelan, jalan, hingga keindahan alam. Sementara itu, walikota Bukittinggi, Ismet Amzis mengatakan Kota Bukittinggi telah siap menjadi lokasi titik start TDS.
”Dampak positif TDS sudah kita rasakan, seperti sekarang banyak tumbuh klub sepeda. Pada pelaksanaan nanti seluruh elemen masyarakat akan dilibatkan termasuk pedagang kerajinan dan makanan tradisional,” kata Ismet
Dalam kesempatan yang sama, panitia TDS menyebutkan kegiatan balap sepeda Tour de Singkarak sudah mendunia dan telah tercatat di agenda tahunan Union Cyclist Internacional (UCI).
Pada TDS 2013 nanti, Kemenparekraf menargetkan 25 negara ikut serta menjadi peserta. Saat ini ada beberapa negara yang telah mengkonfirmasi ketertarikannya, diantaranya Australia, Jepang, China, dan Malaysia.
”Kementerian berencana menaikkan grade atau kelas balap TDS, namun semuanya harus berkelas Eropa. Untuk saat ini kelas 2, poin 1 sudah bisa dijadikan tolok ukur peningkatan atlit balap sepeda nasional kita,” ujar salah satu panitia TDS, Sony Sampurno.
Event TDS 2013 dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 1 hingga 9 juni 2013. Meski akan dibuka tanggal 1 juni 2013, namun start etape satu akan dilakukan tanggal 3 juni 2013. Strategi ini dilakukan agar para peserta memiliki waktu kosong selama satu hari untuk menikmati keindahan Kota Bukittinggi sebelum bertanding
.